Otak Bom Solo Diburu Polri

Kadiv Humas Polri Irjen Anton Bachrul Alam mengungkapkan, Pino Damayanto alias Hayat meledakkan sendiri bom rakitan yang dibawanya. Hal itu diketahui setelah di depan gerbang gereja tersebut, tim kepolisian menemukan serpihan saklar sebagai pemicu ledakan.


"Barang bukti yang ditemukan di tempat kejadian, ada serangkaian besi, satu buat baterai 9 volt dengan merk Alkaline. Selain itu juga ditemukan serpihan saklar on off warna hitam. Sementara bom itu diledakkan oleh yang bersangkutan sendiri," ujar Anton, dalam jumpa pers, di Gedung Humas Polri, Jakarta, Selasa (27/9/2011).


Tim Gegana Polri juga menemukan mur ukuran kecil, paku berukuran 2,5 sentimeter, lakban hitam, dan potongan kabel berwarna abu-abu di depan GBIS. Saat ini, kata Anton, tengah ditelusuri apakah Hayat merencanakan pemboman itu seorang diri atau tergabung dalam kelompok tertentu.
"Polri sedang melakukan penyidikan dan pengembangan siapa otaknya, siapa pengendalinya dan teman-temannya,". ujar Anton.